Kamis, 12 Juli 2012

syair untuk kekasih

يَا إِمَامَ الرُّسْلِ يَا سَنَدِي

Wahai penghulu para rasul ! wahai sandaranku

أَنْتَ بَعْدَ الله مُعْتَمَدِي

Setelah Allah, engkau adalah peganganku

فَبِـدُنْيـَايَ وَآخِـرَتِي

Dalam urusan dunia dan akhiratku

يا رسول الله خُذْ بِيَدِيْ

Wahai rasulullah! Bantulah aku

عَطْفَـةً يَا جِيْرَةَ الْعَلَـمِ

Belas kasihmu wahai yang berjiran dengan Ka’bah

يَا أُهَيْلَ الْجُوْدِ والْكَـرَمِ

Wahai keluarga yang bermurah dan mulia

نحنُ جِيْرَانٌ بِذَا الْحَـرَمِ

Kami berada berhampiran dengan Kota Haram

حَرَمُ الإحْسَانِ والْحَسَـنِ

Kota yang penuh ihsan dan kebaikan

نحن مِنْ قَوْمٍ بِهِ سَكَنـُوْا

Kami daripada kaum yang tinggal di Kota Haram

وَبِهِ مِنْ خَوْفِهِمْ أَمِنـُوْا

Di dalamnya mereka aman daripada ketakutan

وَبِآيَاتِ الْقُرْآنِ عُنـُوْا

Dan oleh ayat-ayat Al-Quran mereka di perhatikan

فَاتَّئِـدْ فِيْنـَا أَخَا الْوَهَـنِ

Maka janganlah kamu tergesa-gesa atas kami wahai saudara yang lemah

نَعْرِفُ الْبَطْحـَاء وَتَعْرِفُنـَا

Kami kenal kepada padang pasir (Mekkah) dan ia mengenal kami

وَالصَّـفَا وَالْبَيْـتُ يَأْلَفُنـَا

Demikian pula Bukit Sofa dan Ka’bah

وَلَنَا الْمَعْـلَى وَخَيْـفُ مِنَى

Untuk kami Ma’la dan Khaif Mina

فَاعْلَمَـنْ هذَا وَكُنْ وَكُـنِ

Ketahuilah engkau akan hal ini dan yakinlah

وَلَنـَا خَيْـرُ الأَنـَـاِم أَبُ

Untuk kami sebaik-baik manusia sebagai ayah

وعَـلِيٌّ الْمُرْتَضَـى حَسَـبُ

Dan Ali Al-Murtadha sebagai datuk kami

وإِلَى السِّـبْطَيْـنِ نَنْتَسِـبُ

Kepada dua cucu Nabi (Hasan & Husein) kami bernasab

نَسَبـًا مَا فِيْـهِ مِـنْ دَخَـنِ

Nasab yang tiada terdapat keraguan

أَهْلُ بَيْتِ الْمُصْطَـفَى الطُّهُـرِ

Keluarga nabi yang suci

هُـمْ أَمَـانِ الأَرْضِ فَاذَّكِـرِ

Mereka pengaman dimuka bumi, maka ingatlah itu

شُـبِّهُـوْا بِالأَنْجُـمِ الزُّهُـرِ

Mereka umpama bintang-bintang yang gemerlapan

مِثْلَ مَا قَدْ جَـاءَ فِي السُّنَـنِ

Sebagaimana telah di nyatakan dalam hadith-hadith

وسَـفِـيْنٌ لِلنَّـجَـاةِ إِذَا

Mereka umpama bahtera keselamatan bila

خِفْتَ مِنْ طُوْفَانِ كُلِّ أَذًى

Kau takut angin taufan yang menghanyutkan

فَانْجُ فِيْهَا لاَ تَكُوْنُ كَـذَا

Maka naiklah ke atasnya kau akan selamat

فَاعْتَصِمْ بِاللهِ وَاسْتَعِنِ

Berpegang teguhlah dengan Allah dan mintalah pertolongan

رَبِّ فَانْفَعْنَا بِبَرْكَتِهِمْ

Ya Allah, kurniakanlah kami dengan berkat mereka

وَاهْدِنَا الْحُسْنَى بِحُرْمَتِهِمْ

Berilah petunjuk pada kami jalan yang baik dengan kehormatan mereka

وَأَمِتْـنَا فِي طَرِيْقَتِهِمْ

Matikanlah kami pada jalan mereka

وَمُعَـافَاةٍ مِنَ الْفِتَنِ

Serta selamatkanlah kami dari fitnah

ثُمَّ لاَ تَغْتَرَّ بِالنَّسَبِ

Janganlah engkau membanggakan diri dengan nasabmu

لاَ وَلاَ تَقْنَعْ بِكَانَ أَبِي

Dan jangan pula engkau merasa cukup dengan kejayaan ayahmu

وَاتَّبِعْ فِي الْهَدْيِ خَيْرَ نَبِيّ

Ikutilah sebaik-baik nabi dalam petunjuknya

أحْمَدِ الْهَادِي إلَى السَّنَنِ

Yaitu Ahmad, pemberi petunjuk pada jalan yang benar

Selasa, 10 Juli 2012

Kenali Gejala Awal Stroke

Ghiboo.com - Jangan anggap stroke hanya diderita oleh orang berusia lanjut. Anak muda kini juga menjadi incaran risiko stroke.

Data menunjukkan bahwa stroke menjadi penyebab kematian tertinggi kedua di seluruh dunia. Sekitar 85 persen stroke terjadi di negara-negara dengan tingkat ekonomi rendah.

Di Indonesia, 15,4 persen kematian disebabkan oleh stroke dan 16 juta penduduk Indonesia menjadi penderita stroke.

Umumnya, penyebab stroke disebabkan oleh pola makan yang salah dan rokok. Indonesia sendiri menduduki posisi ketiga dengan populasi perokok terbanyak di kawasan Asia Pasifik setelah China dan Jepang.

Stroke dapat dicegah dengan memahami bagaimana mengelola faktornya. Orang yang sudah terkena stroke juga harus menjaga kualitas hidupnya dengan menjalani pengobatan dan perawatan jangka panjang yang optimal.

Agar tak terjebak dalam kondisi fatal, maka jangan abaikan gejala stroke yang mungkin dianggap sepele. Dokter Eka Harmeiwaty, SpS dari RS Jantung Harapan Kita menjelaskan beberapa gejala dini stroke agar masyarakat sedini mungkin mencurigainya.

1. Mendadak. Gejala awal stroke bisa terlihat secara fisik. Misalnya, orang yang tadinya sehat mendadak menjadi tiba-tiba lumpuh, kelainan saraf, mulut mencong dan lidah cadel.
2. Kesemutan separuh tubuh. Gejala lainnya adalah sering mati rasa atau kesemutan pada wajah atau sebelah sisi badan.
3. Gangguan penglihatan dan pendengaran.
4. Kesulitan berbicara atau berkomunikasi.
5. Perubahan perilaku atau gangguan mental.
6. Mendadak lemas bahkan pingsan.